Pengertian Object Oriented Programming


Pada kesempatan ini, Saya ingin membahas tentang OOP (Object Oriented Programming) atau dalam Bahasa Indonesia disebut PBO (Pemrograman Berorientasi Objek


Pemrograman Berorientasi Objek atau yang dalam Bahasa Inggris disebut Object Oriented Programming dan disingkat OOP, pastinya bukan lagi merupakan istilah yang asing di telinga kita yang menekuni dunia pemrograman atau IT.
Ini merupakan paradigma pemrograman yang didasarkan oleh konsep “objek” yang bisa terdiri dari data dalam bentuk field yang juga dikenal sebagai atribut, kemudian kode berbentuk fungsi yang juga disebut ‘method’.
ada beberapa jenis pemograman
Pemrograman Prosedural adalah pemrograman yang dilakukan dengan memberikan serangkaian perintah yang berurutan. Paradigma ini didasari oleh konsep mesin Von Newman (stored program concept) sekelompok tempat penyimpanan (memori), yang dibedakan menjadi memori instruksi dan memori data, masing-masing memori tersebut dapat diberi nama dan nilai, selanjutnya instruksi akan dieksekusi satu persatu secara sekuensial oleh sebuah proses tunggal. (Sumber: Pemrograman Prosedural)

Pemrograman berorientasi objek (Inggrisobject-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya. (SumberPemrograman Berorientasi Objek)

Komentar