Pengertian Back end
Backend developer adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk mengelola server website (server-side). Artinya, seorang backend developer perlu memastikan website bekerja dengan baik dalam kaitan pertukaran data dari browser ke server
backend developer juga menangani database dan membuat alur website yang terstruktur. Hal ini bisa dilakukan berkat skill coding yang cukup baik. Untuk itulah seorang backend developer perlu menguasai bahasa pemograman dan dbms
Tugas utama yang dikerjakan Back end developer
1.Database
2.Alur website
3.Mengatur keamanan website
Skill yang wajib back end developer
Bahasa pemrograman server side
Framework Back End
Seorang backend developer perlu menggunakan framework sesuai bahasa
pemrograman yang dikuasai. Berikut daftar framework yang sering
digunakan dalam pembuatan website
- Spring, Hibernate adalah framework untuk bahasa pemrograman Java.
- CodeIgniter, Laravel, Yii adalah framework untuk bahasa PHP.
- Django, Flask adalah framework untuk bahasa Python.
- Rails adalah framework untuk bahasa Ruby.
pengelolaan server
Tidak cukup hanya dengan menguasai bahasa pemrograman terkait server, seorang backend developer harus mampu mengelola server dengan baik.
Saat ini, ada berbagai jenis server yang digunakan. Namun, yang cukup populer adalah Nginx, Apache dan LiteSpeed. Sebagai backend developer, Anda bisa mulai belajar salah satu server untuk dikuasaipengelolaan Database
Backend developer harus memiliki keahlian mumpuni juga dalam mengelola database, apapun jenisnya. Mulai dari MySQL dan PostgreSQL hingga noSQL dan lainnya.
Selain mudah dikelola, database yang dirancang haruslah aman. Tujuannya, agar kinerja server lebih terjaga. Dengan pengelolaan database yang baik, tentu website akan mudah diakses dan jarang terjadi kendala seperti server downREST API
Seorang backend developer harus menguasai manajemen API. Pada dasarnya, API adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk menghubungkan berbagai aplikasi atau bahasa pemrograman.
Komentar
Posting Komentar